cinta pertama
ada yang bilang cinta pertama itu akan sulit terlupakan
ada yang mengatakan cinta pertama akan terus terkenang
tapi ada pula yang menganggap cinta pertama tak akan menjadi cinta terakhir
kali ini aku ingin menulis tentang cinta pertama dalam dua versi
satu versi cerita drama yang menyentuh dan berakhir bahagia
sementara satunya lagi adalah versi realita yang hampir dirasakan semua orang, mungkin
~first love (a little thing called love)~
aku mendapatkan file film ini sudah cukup lama, tapi baru sempat kutonton malam minggu kemarin
ini adalah judul film thailand *padahal biasanya film thailand yang kutahu adalah film horor*. film ini sebenarnya sudah cukup lama *aku lupa produksi tahun berapa*, tapi aku rasa kisahnya dapat dinikmati sampai kapan pun.
mungkin naif, tapi jenis cerita semacam ini sering pula kutemukan di cerita komik.
gadis kelas 1 smp bernama Nam menyukai seniornya Shone *kelas 1 sma* *sistem sekolah bertingkat*. Nam bukan tipe gadis populer dan tidak terlalu cantik, tapi demi memperoleh perhatian Shone dia berusaha sangat keras. banyak lika-liku yang dihadapi oleh Nam, persaingan dari geng populer sekolah, sampai pendekatan dari teman Shone. walaupun Nam sempat jadian dengan teman Shone tetapi mata hatinya selalu melihat ke arah Shone
pada satu titik Nam yang kurang menyukai tindakan teman Shone yang mencium pipinya tanpa bilang memutuskan untuk berpisah. saat kelulusan Nam memutuskan untuk mengatakan pada Shone mengenai perasaannya, tapi ternyata Shone baru saja jadian dengan temannya yang juga dekat dengan Nam. pada detik momen itu aku menangis..entah kenapa rasanya begitu sedih melihat Nam yang terus menyukai Shone selama 3 tahun tapi tak berbalas. namun, sebenanrnya Shone pun sejak lama memiliki perasaan terhadap Nam...tapi mereka harus berpisah demi mengejar masa depan masing-masing -tanpa terungkap secara langsung perasaan Shone, hanya melalui scrapbook hasil foto Nam yang diambil Shone-. mereka bertemu 9 tahun kemudian, Nam yang baru kembali dari Amerika dipertemukan dengan Nam dalam sebuah acara televisi. dan pada akhirnya cinta pertama itu berakhir bahagia...
bukankah ini sebuah kisah yang sering diharapkan? tapi pada kenyataannya tentu tidak semua cinta pertama dapat bertemu...
~you and me...first love~
ini kisahku..jujur aku akui..cinta monyet..cinta pertama..walaupun aku sendiri bertanya-tanya...apakah benar ini cinta?
aku dan kamu adalah teman sekelas semasa SD, keisengan bermain tebak-tebakan jodoh dan yang kudapatkan adalah huruf depan namamu *yang saat itu hanya kamu* tapi itu hanyalah keisengan seorang bocah...beranjak ke smp, kita masih bertemu dan aku menyadari aku mungkin benar-benar menyukaimu, tapi aku tak punya kepercayaan diri bahwa kau juga mungkin menyukaiku...kuputuskan menerima ungkapan dari temanmu *walau dalam ruang hatiku masih ada tempat untukmu*. memasuki sma dan perkuliahan tak pernah lagi kita berkabar, aku kehilangan kontakmu, kuanggap sudah berakhir...sudah tak mungkin...lulus kuliah, jejaring sosial mempertemukan kita lagi, dan aku bisa merasa lebih dekat dibanding dulu *kau katakan dulu aku malu-malu*. tapi, kau telah bersama dia, dan aku pun telah menerima ungkapan seseorang. aku terkejut, sahabatku bercerita, kau mengatakan padanya bahwa dulu kau pun mungkin menyukaiku, tahukah apa yang kurasakan? sedikit sesal, mengapa aku dulu tak.berani mengatakan padamu..apa mungkin kisah ini akan berbeda? kini, kau telah resmi bersamanya dalam ikatan sakral...esok, aku pasti bisa mengucapkan selamat padamu dengan tersenyum...bagiku kisah ini memang menyedihkan tapi juga manis untuk dikenang...selamat tinggal cinta pertamaku...
manakah dari kedua cerita itu yang kau alami?
ada yang mengatakan cinta pertama akan terus terkenang
tapi ada pula yang menganggap cinta pertama tak akan menjadi cinta terakhir
kali ini aku ingin menulis tentang cinta pertama dalam dua versi
satu versi cerita drama yang menyentuh dan berakhir bahagia
sementara satunya lagi adalah versi realita yang hampir dirasakan semua orang, mungkin
~first love (a little thing called love)~
aku mendapatkan file film ini sudah cukup lama, tapi baru sempat kutonton malam minggu kemarin
ini adalah judul film thailand *padahal biasanya film thailand yang kutahu adalah film horor*. film ini sebenarnya sudah cukup lama *aku lupa produksi tahun berapa*, tapi aku rasa kisahnya dapat dinikmati sampai kapan pun.
mungkin naif, tapi jenis cerita semacam ini sering pula kutemukan di cerita komik.
gadis kelas 1 smp bernama Nam menyukai seniornya Shone *kelas 1 sma* *sistem sekolah bertingkat*. Nam bukan tipe gadis populer dan tidak terlalu cantik, tapi demi memperoleh perhatian Shone dia berusaha sangat keras. banyak lika-liku yang dihadapi oleh Nam, persaingan dari geng populer sekolah, sampai pendekatan dari teman Shone. walaupun Nam sempat jadian dengan teman Shone tetapi mata hatinya selalu melihat ke arah Shone
pada satu titik Nam yang kurang menyukai tindakan teman Shone yang mencium pipinya tanpa bilang memutuskan untuk berpisah. saat kelulusan Nam memutuskan untuk mengatakan pada Shone mengenai perasaannya, tapi ternyata Shone baru saja jadian dengan temannya yang juga dekat dengan Nam. pada detik momen itu aku menangis..entah kenapa rasanya begitu sedih melihat Nam yang terus menyukai Shone selama 3 tahun tapi tak berbalas. namun, sebenanrnya Shone pun sejak lama memiliki perasaan terhadap Nam...tapi mereka harus berpisah demi mengejar masa depan masing-masing -tanpa terungkap secara langsung perasaan Shone, hanya melalui scrapbook hasil foto Nam yang diambil Shone-. mereka bertemu 9 tahun kemudian, Nam yang baru kembali dari Amerika dipertemukan dengan Nam dalam sebuah acara televisi. dan pada akhirnya cinta pertama itu berakhir bahagia...
bukankah ini sebuah kisah yang sering diharapkan? tapi pada kenyataannya tentu tidak semua cinta pertama dapat bertemu...
~you and me...first love~
ini kisahku..jujur aku akui..cinta monyet..cinta pertama..walaupun aku sendiri bertanya-tanya...apakah benar ini cinta?
aku dan kamu adalah teman sekelas semasa SD, keisengan bermain tebak-tebakan jodoh dan yang kudapatkan adalah huruf depan namamu *yang saat itu hanya kamu* tapi itu hanyalah keisengan seorang bocah...beranjak ke smp, kita masih bertemu dan aku menyadari aku mungkin benar-benar menyukaimu, tapi aku tak punya kepercayaan diri bahwa kau juga mungkin menyukaiku...kuputuskan menerima ungkapan dari temanmu *walau dalam ruang hatiku masih ada tempat untukmu*. memasuki sma dan perkuliahan tak pernah lagi kita berkabar, aku kehilangan kontakmu, kuanggap sudah berakhir...sudah tak mungkin...lulus kuliah, jejaring sosial mempertemukan kita lagi, dan aku bisa merasa lebih dekat dibanding dulu *kau katakan dulu aku malu-malu*. tapi, kau telah bersama dia, dan aku pun telah menerima ungkapan seseorang. aku terkejut, sahabatku bercerita, kau mengatakan padanya bahwa dulu kau pun mungkin menyukaiku, tahukah apa yang kurasakan? sedikit sesal, mengapa aku dulu tak.berani mengatakan padamu..apa mungkin kisah ini akan berbeda? kini, kau telah resmi bersamanya dalam ikatan sakral...esok, aku pasti bisa mengucapkan selamat padamu dengan tersenyum...bagiku kisah ini memang menyedihkan tapi juga manis untuk dikenang...selamat tinggal cinta pertamaku...
manakah dari kedua cerita itu yang kau alami?
Published with Blogger-droid v1.7.4
Komentar
Posting Komentar